Tahukah Kamu? Ternyata Ini Keuntungan Budidaya Ikan di Kolam Terpal


Kolam Terpal kini kian populer untuk tempat budidaya ikan. Selain Lele, jenis ikan air tawar lain seperti Gurami dan Patin juga dapat dibudidayakan secara optimal pada kolam terpal. Banyak orang yang telah sukses menerapkan budidaya ikan di kolam terpal ini. Selain lebih praktis, mudah diaplikasikan di lahan terbatas serta biaya pembuatan yang relatif lebih murah dibanding kolam tembok, budidaya ikan di kolam terpal juga memiliki keunggulan dibanding budidaya ikan di kolam tembok atau kolam tanah. Dikutip dari bibitikan.net, untuk kelebihan dan keunggulan kolam terpal untuk budidaya ikan seperti lele, koi, atau gurami diantaranya sebagai berikut :

Baca Juga :
- Kumpulan Varietas Jambu Air Unggulan & Rasa Termanis, Yang Cocok di Tanah Indonesia
8 Cara Lengkap & Tanpa Ribet Budidaya Rumput Laut di Keramba Jaring
Jaring Paranet Untuk Mudahnya Perawatan Bunga Bromelia di Halaman Rumah
Bikin Nggak Pengen Kesana, Ini 10 Kota Paling Kotor di Dunia Yang Mengkhawatirkan

1. Dapat Diaplikasikan Pada Daerah Kurang Air

Bagi kamu yang tinggal di pesisir pantai yang notabene tanahnya berpasir dan kurang mampu menahan air (porous), kolam terpal merupakan pilihan yang tepat untuk budidaya ikan. Budidaya ikan pada kolam tanah di daerah pesisir pantai atau daerah lain yang tanahnya porous akan menemui kendala karena air akan terus berkurang karena langsung meresap ke tanah. Kolam terpal inilah solusi yang ciamik jika kamu ingin mencoba usaha budidaya ikan.

2. Suhu Air di Kolam Terpal Lebih Stabil

Pengalaman pembudidaya gurame di Kulon Progo membuktikan kolam terpal mampu menahan fluktuasi suhu kolam yang biasanya terjadi saat perubahan musim. Rahasianya terletak pada alas sekam yang ditebar sebelum terpal di pasang. Pada musim kemarau alas sekam tersebut disiram air agar cepat busuk. Proses pembusukan sekam ini kemudian menghasilkan panas yang pada akhirnya mampu menjaga suhu air di kisaran ideal untuk budidaya gurame.


3. Ikan Kolam Tidak Berbau Tanah

Berbeda dengan budidaya di kolam tanah yang biasanya ikan hasil panenan masih berbau lumpur, ikan hasil budidaya di kolam terpal sama sekali tidak berbau lumpur. Ikan yang tidak berbau lumpur relatih lebih disukai oleh para konsumen.

4. Panen Ikan Lebih Mudah

Karena ukurannya yang umumnya tidak terlalu besar, panen ikan di kolam terpal relatif lebih mudah dilakukan. Selain itu dasaran kolam terpal biasanya hanya terdapat sedikit lumpur atau malah tidak ada sama sekali sehingga panen ikan di kolam terpal lebih mudah untuk dilakukan.

5. Pengolahan Kolam Terpal Lebih Cepat

Proses pembersihan dan pengeringan kolam terpal sebelum digunakan kembali jelas lebih cepat dibanding dengan kolam tanah. Proses pembersihan dan pengeringan ini lazim dilakukan para pembudidaya ikan untuk memutus mata rantai bibit penyakit. Kolam tanah umumnya memerlukan waktu 2-7 hari untuk proses pengeringan. Kolam terpal hanya memelukan waktu beberapa jam saja atau paling lambat 1-2 hari untuk proses pengeringan.

6. Padat Tebar Benih Ikan Lebih Tinggi

Pada budidaya ikan di kolam tanah umumnya jarang dilakukan pembersihan kotoran ikan dan sisa pakan yang menumpuk di dasar kolam. Penumpukan sisa pakan dan kotoran ikan ini kemudian akan menghasilkan amonia dan hidrogen sulfida yang bersifat racun bagi ikan. Ikan pun kemudian ogah untuk berenang di dasar kolam. Akibatnya ruang gerak ikan menjadi terbatas.

Lain halnya jika budidaya ikan dilakukan pada kolam terpal. Kotoran ikan dan sisa pakan yang menumpuk di dasar kolam lebih mudah dibersihkan dengan cara disedot (shift pond). Ruang gerak ikan menjadi lebih luas karena ikan dapat berenang di dasar kolam tanpa takut teracuni amonia.


7. Jarang Ditemui Hama & Penyakit

Hama yang memangsa ikan khususnya benih jarang ditemui di kolam terpal. Selain itu ikan yang di budidayakan pada kolam terpal relatif jarang terserang penyakit.

8. Kelangsungan Hidup Ikan Lebih Tinggi

Karena kualitas air yang lebih terkontrol serta minimnya serangan hama dan penyakit maka kelangsungan hidup (survival rate) ikan ikan yang dibudidayakan lebih tinggi. Pengalaman pembudidaya lele sangkuriang pada kolam terpal, kelangsungan hidup ikan lele yang dipelihara bisa mencapai 95 %.

Nah, jadi bagaimana? Setelah Anda menyimak penjelasan mengenai keunggulan dan kelebihan kolam terpal tadi, apakah Anda mulai tertarik memakai terpal untuk budidaya ikan? Jika iya, tentu Anda akan membutuhkan plastik terpal. Kalau Anda sedang kebingungan untuk mendapatkan terpal kemana, kami menyediakan terpal murah dan berkualitas untuk Anda. Untuk pemesanan silahkan hubungi kami DISINI, atau info lengkap terpal klik DISINI.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama